
Lomba Foto #KodeNusantara
Lomba Foto Instagram #KodeNusantara Hai Instagramer! Hari gini cuma posting foto ootd? Mainstream! Mending ikutan lomba foto #KodeNusantara . Ada dua kategori lomba foto yang bisa kamu ikuti: 1. Lomba foto dengan tema #AyoKeTokoBuku Syarat dan ketentuan: a. Beli buku Kode-kode Nusantara b. Foto diri kamu bersama buku Kode-kode Nusantara
Kelas Diskusi Online (Diskon) RUU PTEBT (Rancangan Undang-Undang Pengetahuan Tradisional dan Ekspresi Budaya Tradisional)
Jakarta – Minggu (27/11) Sobat Budaya Indonesia mengadakan Kelas Diskusi Online melalui platform media Line untuk mensosialisasikan RUU PTEBT (Rancangan Undang-Undang Pengetahuan Tradisional dan Ekspresi Budaya Tradisional). Lewat kelas ini, peserta bisa menambah pengetahuan tentang persoalan-persoalan budaya yang dihadapi negeri ini dan RUU PTEBT yang dirancang untuk menjawab persoalan tersebut.

Keseruan Launching Peta Kuliner Nusantara Menambah Nikmat Pendataan Budaya
Kita semua sadar jika Indonesia memiliki ragam kekayaan hasil alam dan budaya yang kaya termasuk kuliner tradisional. Belum lama, tepatnya Sabtu, 26 November 2016, Jakarta, Sobat Budaya dan Bandung Fe Institute meluncurkan Aplikasi Nusantara Kuliner yang memuat 1500 data kuliner. Ketika diluncurkan, data tersebut masih akan bertambah lagi menjadi 7000

Keroncong untuk Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan
Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) menyosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan. Namun sosialisasi yang dilakukan pada saat itu oleh MPR kali ini ada yang berbeda. Jika biasanya sosialisasi kerap dilakukan melalui seminar dan diskusi, kali ini dengan menggunakan musik keroncong. Acara sosialisasi yang digagas Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang diapresiasi oleh Ketua

Pesta Adat Pelas Dimeriahkan 44 Paguyuban dan Berbagai Komunitas
Pesta adat pelas tanah di Kutai Timur berlangsung sejak 14 November lalu dan berakhir Minggu (20/11). Pesta adat dimeriahkan dengan melakukan kirab budaya yang diikuti 44 paguyuban dan 13 kendaraan roda empat dari berbagai komunitas di Kutai Timur. Kegiatan kirab budaya ini untuk menyemarakkan pesta adat pelas tanah tahun 2016

Mempersatukan Bangsa Melalui Festival Budaya Anak Bangsa
Festival Budaya Anak Bangsa ke VIII dihadiri tamu kehormatan Ketua MPR RI Zulkifli Hasan. Festival Budaya Anak Bangsa kali kedelapan ini mengusung tema ‘Ayo Cintai Lingkungan’ dalam rangka merayakan hari anak sedunia, di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki Jakarta, Sabtu (19/11/2016). Pada kesempatan itu, Ketua MPR RI menyampaikan kepada anak-anak

Sobat Budaya Segera Launching Peta Kuliner Nusantara
Tahun 2007 menjadi tolok ukur dimulainya pencarian isu budaya yang dilakukan oleh Komunitas Sobat Budaya, yang kian tahun kian meningkat hingga sekarang. Hal melatarbelakangi kegiatan ini adalah kebutuhan masyarakat terhadap informasi budaya semakin tinggi. Maka, kegiatan pendataan budaya merupakan hal yang sangat penting. Komunitas Sobat Budaya memiliki program Gerakan Sejuta

Seni Budaya Tradisional Mampu Mempersatukan Sumatera
Keberagaman kebudayaan yang ada di negeri kita juga bermanfaat untuk merajut tali persaudaraan di tengah keberagaman masyarakat, karena seni budaya memiliki sifat universal dan menyeluruh. Dalam kaitannya dengan estetika, berbagai kelompok masyarakat yang berbeda kesenian dan kebudayaannya bisa memahami dan menghayati seni budaya dari luar kelompok mereka. Seni budaya seantiasa

Kemeriahan Pagelaran Seni Budaya Betawi di Pusat Perkampungan Budaya Betawi
Pagelaran Seni Budaya Betawi yang digelar di Amphiteater Kawasan Perkampungan Budaya Betawi (PBB) Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (20/11) berlangsung sangat meriah. Pagelaran yang digelar oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI Jakarta beserta Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menghibur ratusan warga, baik yang tinggal di sekitar Setu Babakan maupun yang
Buah dan Permen yang Melahap Permainan Generasi 90-an
Ketika berbicara millenial, pasti tidak terlepas dari masa kecil yang polos, menyenangkan, gembira, bebas intervensi, dan nyata. Ya, saat 90-an itu para millenials disuguhkan permainan tradisional yang kala itu benar-benar menyenangkan dan nyata. Mengapa nyata? Karena kita melakukannya melibatkan segenap indera yang kita miliki. Begitu banyak permainan tradisional yang bisa