Blog

Generasi Muda Hidupkan Semangat Kebangsaan dan Warisan Kebudayaan Indonesia di Era Digital

“Ikrarkanlah ikrar sumpah pemuda dengan hati dan anggota badan yang akan menjadi bukti dan raihlah kemerdekaan Indonesia yang sejati.” Kalimat bijak dari sang proklamator bangsa kita, Ir. Soekarno, untuk menyalakan api semangat kebangsaan pemuda-pemudi Indonesia. Tahun ini adalah tahun ke-95 terucapnya ikrar sumpah pemuda oleh pemuda-pemudi Indonesia dalam Kongres Pemuda II di Jakarta, 28 Oktober 1928. Ikrar ini memuat tekad untuk satu tanah air Indonesia, satu bangsa Indonesia, dan satu bahasa Indonesia dalam wadah organisasi yang disebut Indonesia Muda, dengan tujuan memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dari penjajahan Belanda. Sudah menjadi kewajiban kita sebagai pemuda-pemudi Indonesia untuk meneruskan semangat kebangsaan dalam mempertahankan dan menghidupkan warisan budaya Indonesia.


Ironisnya, di era globalisasi saat ini semangat kebangsaan pemuda-pemudi Indonesia perlahan hilang, tergantikan oleh berbagai hal yang tidak sejalan dengan nilai-nilai kebangsaan. Globalisasi telah membawa dampak positif dan negatif bagi generasi muda, terutama di era digital saat ini. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, mendorong derasnya arus penyebaran informasi lewat media sosial. Para generasi muda mulai terbawa arus budaya asing demi mengikuti tren zaman sekarang.

Media sosial berperan besar dalam menggeser semangat kebangsaan pemuda Indonesia. Banyak pemuda-pemudi Indonesia yang lebih fokus pada eksistensi mereka di dunia maya mengikuti tren budaya barat untuk mencari validasi dari jumlah pengikut, tanda suka dan komentar yang mereka terima daripada berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang dapat menghidupkan warisan budaya Indonesia.
Untuk mengatasi hal ini, perlu adanya peran aktif dari pemerintah, lembaga pendidikan, dan keluarga dalam membentuk kesadaran dan semangat kebangsaan pemuda Indonesia.

Pemuda sudah seharusnya menjadi garda terdepan dalam melestarikan dan menghidupkan warisan budaya Indonesia. Mulailah membangun semangat kebangsaan dalam bermedia sosial dengan membaca ataupun mengunggah tentang beragam makanan dan minuman daerah, filosofi tarian-tarian daerah, cerita daerah dan berbagai warisan budaya Indonesia lainnya agar senantiasa lestari. Saat ini sudah banyak platform yang menyediakan tempat bagi generasi muda yang ingin menambah pengetahuan ataupun menuangkan gagasannya mengenai budaya Indonesia. Salah satunya PDBI (Perpustakaan Digital Budaya Indonesia), yang dapat kita jadikan referensi online dan wadah bagi beragam kebudayaan Indonesia yang kurang mendapatkan perhatian para generasi muda. Saat mengakses PDBI di semua platform media sosial. kita dapat berkesempatan menggali ilmu tentang budaya kita untuk menghidupkan semangat kebangsaan pemuda pemudi dalam melestarikan warisan budaya Indonesia. Bersama generasi muda warisan budaya Indonesia tidak akan pernah sirna.


Referensi:

himaindustri.unpam.ac.id https://images.app.goo.gl/4GrANgEJyuQuYasd6

Situs Terkait:

Perpustakaan Digital Budaya Indonesia

Artikel Sebelumnya

Batik: Matematika dalam Motif, Kreativitas dalam Kain

Artikel Selanjutnya

PDBI: Menggiring Perpustakaan Menuju Era Digital yang Inklusif

Tidak Ada Komentar

Tinggalkan komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.