Tanda Cinta Orang Sulawesi Selatan Dalam Kue Tradisional
Hari Kasih Sayang atau dikenal dengan sebutan Valentine’s Day jatuh setiap tanggal 14 Februari. Dalam momen ini, banyak orang yang sibuk menyiapkan kejutan paling romantis untuk pasangan atau orang terkasih, baik itu dalam bentuk hadiah, ucapan atau keduanya.
Nah, ternyata di Sulawesi Selatan itu memiliki beberapa kuliner yang melambangkan tentang cinta dan kasih sayang. Berikut kue-kue Sulawesi yang bisa kamu coba untuk membangun keharmonisan dan keawetan hubunganmu dengan kekasih.
Cucuru Bayao
Rasa yang sangat manis dari Kue Cucuru Bayao menyimbolkan harapan bagi pasangan yang menikah, agar kelak mereka bisa mengarungi kehidupan pernikahan dengan penuh kebahagiaan. Ada pula mitos di balik kue ini, konon perempuan yang memakan Cucuru Bayao di pesta pernikahan juga akan segera mendapatkan jodohnya.
Bannang-Bannang
Bannang-bannang dalam bahasa Makassar bermakna benang yang saling membentuk jalinan. Sepintas kue yang bercitarasa manis ini memang terlihat seperti lilitan benang yang saling jalin menjalin. Merupakan perlambang dari hubungan yang saling kait mengait, kekekalan, ketakputusan dan persatuan dua keluarga. Harapan dari hadirnya kue ini dalam pesta pernikahan adat Sulawesi Selatan adalah langgeng dan bertahannya pasangan suami istri dalam kondisi apapun dalam biduk rumah tangganya kelak.
Sikaporo
Sikaporo adalah doa dan simbolisasi kelembutan juga kesederhanaan yang yang terbina dalam hubungan rumah tangga. Sebab, sikap lembut dan kasih sayang adalah pilar utama keberlangsungan sebuah keluarga dalam keyakinan orang Makassar
Nah Bagaimana, apakah kalian tertarik untuk mencoba kue-kue ini supaya hubunganmu semakin romantis dan langgeng? Kamu bisa juga menghadiahkan kue-kue ini untuk orang terkasih di hari kasih sayang.
Sumber:
Tidak Ada Komentar