IndonesiaIndonesia yang memiliki gugusan pulau sejumlah 17.000 memiliki beragam kekayaan budaya, tidak terkecuali permainan tradisional. Masa kecil anak-anak era 90-an di nusantara masih familiar dengan berbagai permainan tradisional Indonesia. Sebut saja gobak sodor, enggrang, ampar-ampar pisang, gasing, petak umpet dan lain-lain pernah dilakukan anak-anak kecil di era 90-an.

Kini, di abad 21, seiring dengan perkembangan globalisasi yang kian cepat, permainan tradisional terasa menghilang. Tidak banyak anak-anak Indonesia yang masih memainkan jenis-jenis permainan ini.

Di Kota Bandung, Jawa Barat, ada sebuah komunitas yang berupaya mengkaji dan menyosialisasikan permainan tradisonal kepada masyarakat. Komunitas Hong, yang didirikan oleh Zaini Alif berupaya melestarikan permainan tradisional yang semakin tergerus zaman.

Zaini Alif telah melalukan penelitian tentang seni dan budaya sejak 1996. Komunitas Hong sendiri dibentuk pada tahun 2005. Selama proses penelitiannya tersebut, Zaini Alif telah menemukan 2.500 jenis permainan tradisional dari seluruh Indonesia. Atas hasil penelitiannya, Kang Zaini mengemukakan bahwa ada tiga konsep dasar dalam permainan tradisional yakni mengenal diri, mengenal alam dan mengenal Tuhan.

Sumber Berita Kabar 24

Lebih Jauh Tentang

Jawa Barat

Bandung

Permainan Tradisional

gobak sodor

enggrang

ampar-ampar pisang

gasing

petak umpet