Berita

Siasat agar tenun dipakai kaum muda

Anggapan bahwa tas tenun itu mahal dan modelnya yang hanya disukai oleh orang tua ingin ditepis oleh kedua produsen tas tenun. Sejak tahun 2012, Keduanya menawarkan tas dengan sentuhan tenun Bali yang dirancang agar sesuai dengan selera anak muda lewat merek Manikan. Pengalaman ayah Galih sebagai penjual kain tenun saat pameran menjadi inspirasi bagi mereka untuk mengangkat kekayaan budaya Indonesia agar populer di kalangan anak muda.

Dengan pengalamannya sebagai penjual kain tenun, Galih dan rekannya memutuskan untuk menyulap tenun-tenun Bali ke dalam bentuk tas bergaya modern. Dengan memadukan tenun dan bahan lain, produk Manikan berhasil membuat tas laptop, ransel, sling bag, dan clutch terlihat modern. Mereka pun berhasil memasarkannya tidak hanya ke Jakarta tapi ke luar negeri seperti Malaysia, Singapura dan Australia.

Sumber Berita

antaranews.com


Lebih lanjut tentang:

 

Artikel Sebelumnya

PMS Gelar Pagelaran Seni dan Budaya Simalungun

Artikel Selanjutnya

Etah Mar Simalungun Akan Segera Digelar

Tidak Ada Komentar

Tinggalkan komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.