Indonesia mengenal berbagai macam jenis wayang, dari wayang purwo hingga kancil yang berbahan kulit, wayang potehi dan wayang golek yang berbahan kayu, sampai wayang suket berbahan rumput. Dari sekian banyak wayang tradisional yang tersebar, ada juga wayang kontemporer hasil dari kerajinan Ki Mujar Sangkerta. Wayang berukuran lebih besar dibanding wayang kebanyakan ini bernama Wayang Milehnium yang terbuat dari lembaran alumunium.

Karya dari Ki Mujar Sangkerta ini akan dibawa ke Gianyar, Bali, untuk meramaikan pawai hari jadi kabupaten pada 17 April 2015. Besarnya yang mencapai 240 x 120 sentimeter ini harus diusung satu orang. Beberapa wayang ada juga berukuran seperti wayang kulit, namun bahannya tetap terbuat dari aluminium.

Sosok dan karakter Wayang Milehnium sama seperti wayang kulit yang biasa ditemui di Jawa. Bentuk dasarnya mengadopsi karakter wayang purwo tapi dengan mengalami modifikasi seperti sosok petrok bawa gitar atau gareng pegang pistol. Dengan karakter wayang yang dapat dibuat sesuai dengan kreatifitas, jalan cerita wayang pun bisa disesuaikan dengan kondisi kekinian. Sehingga kehadiran Wayang Milehnium dapat turut mengajak anak muda untuk mengenal budayanya sendiri.

Sumber Berita

tempo.co

Lebih lanjut tentang:

• Wayang Golek
• Wayang Kulit
• Wayang Suket
• Seni Pertunjukkan